PERKEMBANGAN PSIKOLOGI DI TIMUR

PENDEKATAN PSIKOLOGI TIMUR


Pendekatannya didasarkan atas introspeksi dan pemeriksaan diri sendiri, berbeda dengan psikologi dibarat yang lebih ke tingkah laku manusia. Psikologi timur mengakui bahwa jalan utama ke arah meditasi dan transformasi diri. Dalam aliran psikologi timur, dasar yang digunakan adalah pemurnian hati sebagai langkah untuk mencapai pribadi yang sempurna atau baik, juga dengan pedoman agama sebagai sarana mengatur kehidupan sehari-hari.

Pengaruh penting psikologi timur terhadap perkembangan psikologi secara umum dapat dibagi menjadi 2 bagian :

1. Pemikiran, tradisi intelektual dan relegius Daerah Timur lebih kompleks

2. Ketertarikan kepada filsuf - filsuf kuno maupun modern dari Asia dan sistem kepercayaannya, hingga sekarang semakin memperluas dan mempertanyakan asumsi - asumsi dibalik studi tentang human process.

Perkembangan Psikologi di India
India menjadi STORE HOUSE  pengetahuan – pengetahuan yang mendalam dan bervariasi .
Alasan :
1.Sebagi tempat kelahiran Buddha,
2.tempat historis umat Hindu,
3.target invasi Muslim,
4.objek eksploitasi oleh kolonial Inggris,
Sebagian besar pengetahuan kuno India berasal dari kitab Veda, yang merupakan sekumpulan pelajaran, hymne, puisi, dan prosa yang dikompilasikan dari pengajian lisan. 


Hindu Science and Phylosophy

Tujuan pengetahuan bukan untuk mengetahui dan memprediksi aktivitas manusia dalam lingkungan, tetapi lebih untuk membebaskan diri dari particular dan material.
Filsafat yang mendasari psikologi di India terekspresikan dalam enam sistem, yaitu :
1. The Nyaya System (argumen/alasan), metode investigasi dan berpikir di India, tujuan utamanya mencapai Nirvana, menggunakan silogisme bahwa ilmu dapat membimbing individu untuk membebaskan diri.
2. The Vaisheshika System, menyatakan bahwa kenyataan merupakan komposisi dari atom dan kehampaan.
3. The Sankhya System, sistem tertua yang mengidentifikasikan 25 realitas yang menyokong dunia.Tubuh diskemakan secara terperinci sebagai substansi yang mengandung intelektualitas, kemampuan indrawi, mind, organ perasaan dan tindakan. Jiwa (spirit) digambarkan sebagai seorang manusia, prinsip fisik yang memberi substansi sebuah kehidupan, bersifat universal dan plural, bukan individual.
4. The Yoga System, membebaskan tubuh manusia dari hasrat/nafsu badaniah dan pengetahuan indrawi melalui kekuatan supernatural dengan jalan meditasi.
5. The Purva-Mumansa System, menggunakan mind untuk mensari kebenaran.

6. The Vendanta System, merupakan perluasan kitab Veda yang menyatakan prisnsip pertamanya bahwa Tuhan dan jiwa (soul) adalah suatu kesatuan, merngaplikasikan ajarannya pada pencarian insight, keterbukaan, disiplin diri dan keinginan untuk menemukan kesatuan dan kebahagiaan dalam Tuhan.
Implikasi penting falsafah Hindu dalam psikologi :
1. Individu memiliki karakteristik sebagai bagian dari pada kesatuan yang lebih besar.
2.Penegasan individualitas dipandang bukan hanya berarti bagi dirinya sendiri, tetapi lebih    kepada sebuah aktivitas yang diminimalkan dan dihindari.3.Penekanan pada humanisme yang berdasar pada konsep dasar Hindu.
Buddism

1.Ajarannya bertumpu pada kesusahan dan kesengsaraan yang melingkupi pengalaman manusia, pada intinya pencapaian Nirvana dengan hidup yang abadi, sejenis dengan pembebasan pada ajaran Hindu.
2.Filsafat religinya menitik beratkan bahwa pengetahuan indrawi adalah satu-satunya sumber pengetahuan kita.
3.Psikologi Buddha lebih mengarah kepada Behaviorisme dan Materialistik, menerima pula reinkarnasi.

Perkembangan Psikologi di China

Taoisme

1. Lao Tze menulis buku “ Book of the Ways and of the Virtue “ yang mendasari ajaran Taoisme
2.Menurut Lao Tze, bukan “jalan manusia” melainkan “jalan yang dilalui kejadia-kejadian alam” yang merupakan Tao.
3. Tao adalah prinsip pernyataan objektif , subtansi abadi yang bersifat tunggal, mutlak, dan tak ternamai
4.Taoisme adalah kesadaran bahwa kita tahu apa – apa tentang Tao.

Confusius

1.Ajaran moral Confusius berdasar pada komitmen individu dalam penghormatan, kejujuran dan harmoni pribadi.
2.Filsafat Konfusianisme mengarah pada konservatisme yang menyokong komunitas China, menekankan pada keluarga, ciri khasnya pada loyalitas pada hubungan, menyediakan basic framework di dalam institusi poltik, pendidikan, militer dan ekonomi.

Mencius

1.  Mencius mendasarkan ajarannya pada Ren,
2.  Tetapi untuk membina Ren harus dikembangkan yi atau kebaikan.
3.“Yang disimpan dalam hati adalah ren, yang dipakai dalam tindakan adalah yi.”

Notes:
  •    Ren adalah kebaikan hati ataupun kasih antar manusia
  •    Li ( ritual / adat istiadat, artinya manusia itu harus mengetahui dirinya dan menempatkan diri pada tempatnya.
Referensi :

http://cheenerna.blogspot.co.id/2011/09/psikologi-timur.html


Komentar

Postingan populer dari blog ini

PERBEDAAN PSIKOLOGI BARAT DAN TIMUR

Pengantar Psikologi Bisnis

Analisis Film Door to Door